direktur utama Canva Prediksi Artificial Intelligence Akan Menjadi Pekerjaan Kreatif di dalam Masa Depan

LONDON Melanie Perkins , pimpinan serta salah satu pendiri Canva, meyakini bahwa Kecerdasan Buatan memiliki prospek untuk merevolusi cara kita bekerja dengan desain, membuatnya lebih besar mudah diakses serta demokratis bagi semua orang.

Seperti dilansir dari The Verge, Kamis (11/7/2024), Canva, wadah desain grafis yang populer, telah terjadi menggunakan Kecerdasan Buatan untuk menyederhanakan banyak tugas desain, seperti pemilihan gambar serta tata letak.

Perkins percaya bahwa pendekatan ini memungkinkan Canva untuk memberdayakan individu kemudian kelompok kecil untuk menyebabkan desain profesional tanpa memerlukan keahlian desain yang mendalam. Hal ini membuka kesempatan bagi banyak orang untuk mengekspresikan kreativitas mereka serta menghasilkan konten yang mana menarik secara visual.

Canva awalnya didirikan sebagai media untuk menghasilkan materi iklan yang mana mudah serta murah. Seiring perkembangannya, platform digital ini telah dilakukan berprogres menjadi alat yang dimaksud lebih lanjut serbaguna, digunakan untuk berbagai keperluan seperti presentasi, infografis, konten media sosial, lalu bahkan video.

Perkins mengawasi kesempatan besar bagi Canva untuk memasuki ranah program gedung perkantoran kemudian produktivitas. Dengan mengintegrasikan Teknologi AI serta fitur-fitur canggih lainnya, Canva dapat membantu regu dalam berbagai departemen untuk bekerja lebih lanjut efisien serta kreatif.

Canva memiliki tambahan dari 185 jt pengguna bulanan serta terus berprogres pesat. Perkins yakin bahwa dengan terus berinovasi lalu memperluas jangkauannya, Canva dapat menjadi jaringan desain utama bagi individu juga organisasi di dalam seluruh dunia.

Canva menggunakan Teknologi AI untuk menyebabkan desain lebih banyak mudah lalu dapat diakses oleh semua orang.
Platform ini telah dilakukan tumbuh dari alat desain grafis menjadi platform digital yang tersebut lebih banyak serbaguna untuk berbagai keperluan.

Canva meninjau prospek besar untuk memasuki ranah perangkat lunak gedung perkantoran serta produktivitas.
Perusahaan ini memiliki lebih banyak dari 185 jt pengguna bulanan juga terus tumbuh pesat.

Perkins yakin bahwa Canva dapat menjadi wadah desain utama bagi individu dan juga organisasi pada seluruh dunia.

Canva berada dalam garis depan revolusi desain yang dimaksud didorong oleh AI. Dengan wadah yang tersebut mudah digunakan juga fitur-fitur canggih, Canva memberdayakan individu lalu regu untuk memproduksi desain profesional tanpa memerlukan keahlian desain yang mendalam.

Seiring perkembangannya, Canva poised to become an essential tool for businesses and organizations of all sizes.

Scroll to Top